A. Asam
1. Sifat-Sifat Asam
Menurut seorang
ilmuwan asal Swedia Svante August Arrhenius asam adalah zat yang dalam air akan melepaskan ion H+. Sehingga pembawa
sifat asam adalah ion H= (ion hidrogen).
Secara umum, sifat asam adalah:
a. Rasa Asam.
b. Mengubah Warna Indikator yaitu mampu mengubah
lakmus biru menjadi merah.
c. Dapat menghantarkan arus listrik, karena asam
dapat melepaskan ion-ion dalam pelarutnya. Makin kuat suatu asam, maka daya
hantar listriknya makin baik.
d. Jika dilarutkan dalam air akan melepaskan ion
hidrogen (H+) dengan reaksi:
Asam + Logam tertentu (Garam + Gas
Hidrogen).
e. Bersifat korosif terhadap logam.
f. Dapat bereaksi terhadap logam tertentu yang
kemudian menghasilkansenyawa garam dan gas hidrogen.
g. Bila bereaksi dengan senyawa karbonat akan
menghasilkan garam, air, dan karbondioksida.
2. Jenis-jenis Asam
Berdasarkan banyak
sedikitnya ion hidrogen yang terionisasi dalam air, asam dapat dibedakan menjadi
asam kuat dan asam lemah.
a. Asam kuat
Asam kuat adalah asam
yang banyak menghasilkan air dalam larutannya (asam yang terionisasi sempurna dalam
larutannya). Contoh asam kuat: HCl (asam klorida); HNO3 (asam nitrat);
H2SO4 (asam sulfat).
b. Asam lemah
Asam lemah adalah
asam yang sedikit menghasilkan ion dalam larutannya (terionisasi sebagian dalam
larutan). Contoh asam lemah: asam asetat, asam karbonat, asam sulfida, asam
Phospat.
Berdasarkan sumbernya, asam dapat dibagi
menjadi:
1) Asam organik
Asam organik, yaitu
asam yang berasal dari atau dihasilkan makhluk hidup. Contohnya:
a) Asam sitrat yang terdapat pada buah jeruk.
b) Asam tartrat yang terdapat pada anggur
c) Asam malat pada buah apel
e) Asam askorbat yang terdapat pada buah tomat.
2) Asam anorganik
Asam anorganik,
yaitu asam yang bukan dihasilkan atau tidak terdapat pada makhluk hidup dan
merupakan sintesis (buatan manusia).
3. Kegunaan Asam
Dalam Kehidupan
Asam banyak
digunakan dalam bidang industri asam banyak digunakan, antara lain dalam proses
pembuatan pupuk, obat-obatan, sebagai elektrolit di dalam baterai sel basah,
bahan peledak, plastik, dan pembersihan permukaan logam-logam tertentu. Selain
itu, terdapat beberapa asam organik yang digunakan sebagai pengawet makanan,
seperti asam asetat, asam askorbat, asam propanoat, dan asam benzoate.
Beberapa contoh asam diantaranya:
No.
|
Nama Asam
|
Terdapat Dalam
|
1.
|
Asam
asetat
|
Larutan
cuka
|
2.
|
Asam
askorbat
|
Jeruk,
tomat, sayuran
|
3.
|
Asam
sitrat
|
Jeruk
|
4.
|
Asam
borat
|
Larutan
pencuci mata
|
s.
|
Asan
karbonat
|
Minuman
berkarbonasi
|
6.
|
Asam
klorida
|
Asam
lambung, obat tetes mata
|
7.
|
Asam
nitrat
|
Pupuk,
peledak (TNT)
|
8.
|
Asam
fosfat
|
Deterjen,
pupuk
|
9.
|
Asam
sulfat
|
Baterai
mobil, pupuk
|
10.
|
Asam
tatrat
|
Anggur
|
11.
|
Asam
malat
|
Apel
|
12.
|
Asam
formiat
|
Sengatan
lebah
|
13.
|
Asam
laktat
|
Keju
|
14.
|
Asam
benzoat
|
Bahan
pengawet makanan
|
B. Basa
1. Sifat-Sifat Basa
Basa adalah suatu senyawa
yang jika dilarutkan dalam air (larutan) dapat melepaskan ion hidroksida (OH-).
Oleh karena itu, semua rumus kimia basa umumnya mengandung gugus OH. Dalam kehidupan
sehari-hari kita dapat menjumpai zat-zat yang bersifat basa, misalnya: sabun
mandi, pasta gigi, obat sakit maag, shampo, pembersih kaca, detergen, dan lain sebagainya.
Sifat-sifat basa, antara lain:
a. Terasa licin jika terkena kulit dan rasanya pahit.
b. Mengubah lakmus merah menjadi biru.
c. Dapat menghantarkan arus listrik.
d. Jika dilarutkan akan melepaskan ion hidroksil (OH-).
e. Basa dapat menghilangkan sifat suatu asam bila
direaksikan. Bila basa direaksikan dengan asam, maka akan membentuk garam dan air.
Reaksi ini disebut
reaksi penetralan atau netralisasi.
Contoh reaksi penetralan adalah:
Kalsium Hidroksida
Ca(OH)2
|
+
+
|
Asam Sulfat
H2SO4
|
→
|
Kalsium Sulfat
CaSO4
|
+
+
|
Air
H2O
|
2. Pengelompokkan
Basa
Seperti halnya asam,
basa pun dapat dibedakan menjadi basa kuat dan basa lemah. Kekuatan basa sangat
tergantung pada kemampuan basa tersebut melepaskan ion OH- dalam larutan
dan konsentrasi larutan basa tersebut. Contoh beberapa
larutan basa kuat:
- NaOH : Natrium hidroksida (kaustik soda)
- Ca(OH)2 : Kalsium hidroksida (kaustik potas)
- KOH : Kalium hidroksida
- Ba(OH)2 : Barium hidroksida
Conteh beberapa larutan
basa lemah, antara lain: Ammonium hidroksida, Aluminium hidroksida. Ada pun beberapa
contoh basa di antaranya:
No.
|
Nama Basa
|
Rumus
|
Terdapat Dalam
|
1.
|
Aluminium
hidroksida
|
Ca(OH)2
|
Deodoran,
antasid
|
2.
|
Kalsium
hidroksida
|
Mg(OH)2
|
Mortar
dan plester
|
3.
|
Magnesium
hidroksida
|
AIOH
|
Obat
urus-urus, antasid
|
4.
|
Natrium
hidroksida
|
NaOH
|
Bahan
sabun
|
5.
|
Amonium
hidroksida
|
NH4OH
|
Bahan
pembuat pupuk
|
No comments:
Post a Comment